Karyn, love bird blue series milik Haries dari Sentul, Jombang akhir-akhir ini prestasinya jadi perbincangan love bird lovers di area Jombang Raya dan sekitarnya. Pasalnya, gaco ini kalau digantang, durasinya bisa tembus istimewa 17, seperti saat tampil di Taras BC, Jombang.
Saat ini, umur Karyn baru saja lepas paud, atau sekitar 7 bulanan. "Saat masih paud, Karyn sudah sering saya turunkan di kelas dewasa. Meskipun durasi maksimalnya baru super, Karyn sudah sering dapat juara satu," kata Haris.
Setelah lepas paud durasi Karyn tiba-tiba naik signifikan. Tentu ada rahasia dibalik itu. Burungnews mencoba mengorek informasinya dari Haris, setelah menurunkan Karyn di kelas love bird Vip.
Perawatan Lovebird Karyn
Perawatannya tidak ada yang istimewa. Mandi jemur setiap pagi, sesekali dimasukkan kandang umbaran untuk latihan fisik, minum air mineral dan pakan biji-bijian. Jagung hanya diberikan saat akan dinaikkan gantangan.
Gak perlu doping untuk mendongkrak durasi love bird. Cukup diberi haver, makan jadi lahap, fisik sehat, bulu lebih mengkilap, dan saat digantang durasinya menjulang. Tapi ini barang mahal, pemberiannya gak boleh sembarangan.
Sejak ganti bulu dari paud ke dewasa, Karyn mulai diberi haver. "Saya beli haver kupas. Karena kalau haver kulit, rawan dimakan kutu," ungkap Haris
Love bird lovers mungkin banyak yang awam dengan haver. Di kios-kios burung, haver jarang dijual karena harganya relatif mahal. Haver juga tidak bisa tahan lama. Jika terlalu lama ditimbun, akan disantap kutu.
Haver atau dikenal dengan biji oat atau Avena sativa berbeda dengan biji milet yang paling banyak dijadikan santapan pokok love bird. Haver bentuknya lebih mirip canary seed (baca: kenari sit) tapi kalau didekatkan, jelas sekali perbedaannya. Haver adalah tanaman rumpun yang tingginya bisa mencapai 1,2 meter. Sedangkan kenari sit relatif pendek.
Harga per kilogramnya juga relatif mahal. Biji-bijian seperti milet, kenari sit berada di kisaran 8 ribu Rupiah per kilogramnya. Haver, di pasaran dipatok sekitar 40 - 50 ribu per kilogram. Dan untuk haver kupas, banderolnya dipatok di kisaran 60 ribu Rupiah per kilogram.
Dengan mengkonsumsi haver, love bird lebih powerfull. Bukan ngekek merem melek lagi, tapi cenderung fighter. "Saya yakin sekali, sejak saya beri haver, durasi Karyn naik tajam," ungkap Haris yang mengaku pernah menolak mahar 25 juta Rupiah dari pemain yang ingin melamar Karyn.
Di Kontes Ploso BC, Karyn berhasil menyabet dua prestasi puncak. Dengan prestasi ini, Karyn mengantongi nilai 200 dan berhak maju sebagai penerima gelar The Best Ploso BC. Karyn mengalahkan nilai Sanjay milik Yossi dari Soewirek SF yang meraih nilai 125, serta Parkiz andalan Alisty dari SFW SF yang meraih poin 50.
"Alhamdulillah untuk hari ini, Karyn bisa memboyong tiga tropi. Dua tropi juara satu dan tropi The Best Poloso BC. Terimakasih tim juri Ploso BC," ujarHaris.
semoga menginspirasi
disunting dari artikel asli www.burungnews.com
0 Response to "Tidak perlu doping. Dengan pakan ini LB tidak hanya ngekek merem melek tapi jadi fighter"
Posting Komentar