Gondol hadiah 10 juta berkat mandi malam sebelum lomba


Tidak mudah bagi seekor murai batu bisa bertahan di tengah ketatnya persaingan dan banyaknya gaco handal yang mumpuni di Blok Barat. Akan tetapi Kudeta terbukti mampu bermain cukup apik, konsisten, dan stabil, dengan tembakan dahsyatnya hingga berujung kemenangan.

Kestabilan performa Kudeta di kelas murai batu di Blok Barat sudah teruji. Kudeta semakin ngejoss di semua EO yang ada. Hampir setiap pekan debutan Iwan Gading yang memperkuat Walet SF menghiasi posisi tiga besar lintas EO.

Prestasi teranyarnya, Kudeta moncer di even penghujung tahun gelaran Radjawali Indonesia, Pesona Akhir Tahun Subang (25/12). Kudeta turun empat kali, salah satunya menang di kelas utama dan menggondol hadiah 10 juta rupiah.Di tiga sesi lainnya menempati runer-up dua kali dan sekali juara tiga.

Kehebatannya di arena lomba tak lepas dari perawatan hariannya. Stelan hariannya full kerodong. Mandi dilakukan seminggu dua kali, hari Selasa dan Jum’at.

Menjelang turun lomba, Kudeta mandi malam. Jemur pun tak perlu kencang sampai berjam-jam, tapi cukup 10 menit saja. Pemberian x-food berupa jangkrik sebanyak 2 ekor pagi dan sore.

Kemudian kroto pun diberikan setiap hari secukupnya. Jika turun lomba diberikan ulat hongkong. Di sesion pertama, wajib diberikan 5 ekor ulat Hongkong. Sesi kedua, ulat hongkongnya nambah 2 plus dua jangkrik.

Dengan rawatan seperti ini, Kudeta mampu tampil stabil. Rencananya, Kudeta akan diturunkan ke Piala Arjuna, Indramayu. “Mudah-Mudahan awal yang baik di tahun baru ini, Kudeta mampu memboyong juara,”ujar Iwan Gading.


semoga menginspirasi

disunting ulang dari burungnews.com

0 Response to "Gondol hadiah 10 juta berkat mandi malam sebelum lomba"

Posting Komentar